Jangan kamu kira film Warkop DKI
cuma sekedar menjajakan
perempuan seksi dan komedi
slapstik. Kalau kamu dengan jeli
melihat becandaan yang dipaparkan
di film-film mereka dan mengkorel.. asikan dengan kondisi sosial budaya
Indonesia saat itu (dan sekarang
mungkin) tawa terbahak-bahak kamu
bisa jadi berubah jadi meringis garing
karena miris dan tersindir. Bwoelah
serius amat yak intronya. Hahaha. Yah pokoknya kita akan sajikan hal-
hal menarik yang bisa kamu pelajari
dari pelem Warkop DKI. Menarik
menurut kita loh ya. Kalau menurut
kamu gak, yaudah santai aja.
1. Kalau Mau Dapet Cewek (Paling
Gak) Harus Punya Mobil.
Ini berdasarkan film Gengsi Doong
(1981). Sarwani (Kasino), Paijo
(Indro) dan Slamet (Dono) harus
mati-matian menunjukan siapa yang paling tajir diantara mereka bertiga di
kampus untuk menarik perhatian Rita
(Camelia Malik). Paijo yang emang
udah tajir paling sering lah dapet
akses ke si Rita. Nah sementara
Sarwani yang anak pemilik bengkel, mesti belagak dengan bawa mobil
ganti-ganti tiap hari, padahal mobil
orang. Slamet gak mau kalah
dengan minta duit sama bapaknya
yang petani tembakau di daerah.
Hasilnya siapa yang menang? Si Rita milih cowo lain yang naik pesawat
terbang alias pilot. Hmmm.
Menyedihkan.
Scene paling diingat : Waktu Kasino
bacain iklan jualan mobil di koran.
Berapa kali pun kamu nonton akan selalu ngakak di bagian ini.
2. Cara Memaki
Dongkrak Antik (1982) barangkali
adalah sebagai tonggak kosakata
makian terbaru di era tahun 1982.
Dari cuma sekedar 'Bajingan!,
Bedebah!, Biadab!' menjadi 'Dasar Monyet Bau, Kadal Bintit, Kecoak
Bunting, Muka Gepeng, Babi
Ngepet, Dinosaurus, Brontosaurus,
CIH!'. Siapa lagi kalau bukan Kasino
ya kaaan. Film ini tentang Dono,
Kasino dan Indro yang bekerja sebagai pelayan hotel bersama Mat
Solar juga. Cewenya siapa ya?
Mariam Belina kayaknya.
Scene paling diingat : Waktu Dono
disuruh membeli tiket kereta oleh
tamu hotel.
3. Yang Baju Merah Jangan Sampai
Lolos
Film yang mana tebak? Pintar Pintar
Bodoh (1980). Ini pilem Warkop
paling kocak. Kenapa? Ya soalnya
kita suka sama pelem detektif. Gitu aja sih. Eh, terus apa yang bisa
dipelajari? Ya itu…macam-macam
cara ngasih kode. Mungkin bisa
dengan sok-sok nyanyi gitu.
Scene paling diingat : Nyanyian
kodeeeee, nyanyian kodeeeeee *ngasih mic ke penonton* oh dan
Dono yang bergaya Jon Travolta.
4. Bikin Pertunjukan Amal
Sama Juga Bohong (1986) adalah
salah satu film warkop yang paling
beda diantara film mereka yang lain.
Karena hampir tidak ada paha cewek
yang berkeliaran selama film ini. Tentang Dono, Kasino dan Indro
yang membuat robot untuk
dipertunjukan di acara amal demi
membantu membangun rumah yatim
piatu yang hampir ambruk. Tuh,
Dono Kasino Indro aja bikin robot buat acara amal. Kamu udah
ngapain? Nge-RT tweet 'amal' temen
kamu? Nge-like status 'amal' temen
kamu di Facebook? Cih.
slapstik. Kalau kamu dengan jeli
melihat becandaan yang dipaparkan
di film-film mereka dan mengkorel.. asikan dengan kondisi sosial budaya
Indonesia saat itu (dan sekarang
mungkin) tawa terbahak-bahak kamu
bisa jadi berubah jadi meringis garing
karena miris dan tersindir. Bwoelah
serius amat yak intronya. Hahaha. Yah pokoknya kita akan sajikan hal-
hal menarik yang bisa kamu pelajari
dari pelem Warkop DKI. Menarik
menurut kita loh ya. Kalau menurut
kamu gak, yaudah santai aja.
1. Kalau Mau Dapet Cewek (Paling
Gak) Harus Punya Mobil.
Ini berdasarkan film Gengsi Doong
(1981). Sarwani (Kasino), Paijo
(Indro) dan Slamet (Dono) harus
mati-matian menunjukan siapa yang paling tajir diantara mereka bertiga di
kampus untuk menarik perhatian Rita
(Camelia Malik). Paijo yang emang
udah tajir paling sering lah dapet
akses ke si Rita. Nah sementara
Sarwani yang anak pemilik bengkel, mesti belagak dengan bawa mobil
ganti-ganti tiap hari, padahal mobil
orang. Slamet gak mau kalah
dengan minta duit sama bapaknya
yang petani tembakau di daerah.
Hasilnya siapa yang menang? Si Rita milih cowo lain yang naik pesawat
terbang alias pilot. Hmmm.
Menyedihkan.
Scene paling diingat : Waktu Kasino
bacain iklan jualan mobil di koran.
Berapa kali pun kamu nonton akan selalu ngakak di bagian ini.
2. Cara Memaki
Dongkrak Antik (1982) barangkali
adalah sebagai tonggak kosakata
makian terbaru di era tahun 1982.
Dari cuma sekedar 'Bajingan!,
Bedebah!, Biadab!' menjadi 'Dasar Monyet Bau, Kadal Bintit, Kecoak
Bunting, Muka Gepeng, Babi
Ngepet, Dinosaurus, Brontosaurus,
CIH!'. Siapa lagi kalau bukan Kasino
ya kaaan. Film ini tentang Dono,
Kasino dan Indro yang bekerja sebagai pelayan hotel bersama Mat
Solar juga. Cewenya siapa ya?
Mariam Belina kayaknya.
Scene paling diingat : Waktu Dono
disuruh membeli tiket kereta oleh
tamu hotel.
3. Yang Baju Merah Jangan Sampai
Lolos
Film yang mana tebak? Pintar Pintar
Bodoh (1980). Ini pilem Warkop
paling kocak. Kenapa? Ya soalnya
kita suka sama pelem detektif. Gitu aja sih. Eh, terus apa yang bisa
dipelajari? Ya itu…macam-macam
cara ngasih kode. Mungkin bisa
dengan sok-sok nyanyi gitu.
Scene paling diingat : Nyanyian
kodeeeee, nyanyian kodeeeeee *ngasih mic ke penonton* oh dan
Dono yang bergaya Jon Travolta.
4. Bikin Pertunjukan Amal
Sama Juga Bohong (1986) adalah
salah satu film warkop yang paling
beda diantara film mereka yang lain.
Karena hampir tidak ada paha cewek
yang berkeliaran selama film ini. Tentang Dono, Kasino dan Indro
yang membuat robot untuk
dipertunjukan di acara amal demi
membantu membangun rumah yatim
piatu yang hampir ambruk. Tuh,
Dono Kasino Indro aja bikin robot buat acara amal. Kamu udah
ngapain? Nge-RT tweet 'amal' temen
kamu? Nge-like status 'amal' temen
kamu di Facebook? Cih.